MANADO, 14 MARET 2023 – Proyek Karema, bekerja sama dengan Gama Edukids Center Manado, akhir pekan kemarin (11/3) memberikan sosialisasi sampah dan belajar bahasa Inggris pada anak anak usia sekolah dasar yang hadir di Pondok Gembira Anak Sekolah Minggu Jemaat GMIM Bukit Sejahtera Molas.
Pada kegiatan sosialisasi sampah ini, Kordinator dari Proyek Karema Gracey Wakary menjelaskan sampah plastik makin mudah ditemukan dan makin sering digunakan. “Yang paling kita sering lihat adalah sampap botol plastik. Banyak yang masih suka membuang sampah plastik sembarangan, tidak pada tempatnya. Ini juga membuat kota kita makin penuh sampah,” kata Wakary.
Para anak anak inipun setuju, untuk ikut terlibat dalam kampanye Jangan Buang Sampah Plastik Sembarangan. “Sampah botol plastik jika dikumpulkan, bisa didaur ulang,” tambah Wakary, sambil menyebut adanya pembuatan bahan rumah dari botol plastik bekas, hingga manfaat lainnya dengan menjual kembali botol plastik bekas ke Bank Sampah hingga ke usaha usaha untuk daur ulang plastik yang mulai mudah ditemui di Kota Manado.
Tanggapan positif juga diperlihatkan anak anak sekolah Minggu ini, saat menerima pelatihan bahasa Inggris dasar yang dibawakan oleh Nancy Onibala dari Gama Edukids Center Manado. Menurut Onibala, bisa berbahasa Indonesia dengan baik dan benar, amat penting. “Bisa berbahasa Inggris juga baik. Karena ini, juga bisa menambah pengetahuan adik adik,” terang dosen Universitas Manado (Unima) yang juga lulusan dari Universitas Gadjah Mada.
Disini, Onibala mengajarkan anak anak cara memperkenalkan nama dan sekolah mereka dengan menggunakan bahasa Inggris yang mudah. “Senang sekali belajar memilah sampah plastic dan belajar bahasa Inggris,” tambah Regina siswi SD kelas V di Molas.
Proyek Karema dan Gama Edukids Center Manado sendiri, akan berkolaborasi untuk terus memberikan pendampingan pada anak anak usia dini belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan dari sampah plastik. (veroumboh)