TAHUNA, 6 OKTOBER 2022 – Satlantas Polres Sangihe, resmi menggelar Operasi Zebra Samrat 2022 sejak 3 Oktober lalu.
Operasi lalu lintas (lantas), yang ditujukan agar masyarakat pengguna jalan makin disiplin berberlalulintas ini. Disebutkan, Kapolres Kepulauan Sangihe melalui Kepala Satuan (Kasat) Lalu lintas (Lantas) Polres Sangihe, Iptu Ersa Nasution menjelaskan bahwa hingga 16 Oktober mendatang, mereka menargetkan para pengguna kendaraan yang malas dan tidak disiplin.
Mereka adalah, pengendara yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengendara dibawah umur, pengendara motor berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm dan safety belt, pengendara dalam pengaruh alkohol, melawan arus lalulintas, pengemudi ranmor melebihi batas kecepatan dan terakhir kelengkapan kendaraan dengan menggunakan kenalpot bising dan kendaraan tidak menggunakan TNKB. “Mari, kita disiplin di jalan, ini untuk keselamatan bersama , dan selalu memeriksa kelengkapan kendaraan serta tertib berlalulintas,” katanya.
Sementara itu, dalam operasi yang sudah berlangsung beberapa hari ini, Polres Sangihe telah menjaring kurang lebih puluhan pelanggar lalin yang kasat mata. Dari data yang di terima, operasi di depan Mapolres Sangihe pada hari kemarin menjaring 15 pelanggar terinci 5 pengendara tak miliki SIM, 7 tanpa STNK. Juga menahan 2 unit kendaraan roda dan 1 kendaraan roda empat.
Sementara operasi di depan Pertamina, Satlantas menindak 8 pengendara tak miliki SIM, 10 tanpa STNK, dan menahan 4 kendaraan roda dua, kemudian operasi di pertigaan Manente menjaring 32 pelanggar masing-masing 8 tanpa SIM, 15 tanpa STNK, menahan kendaraan roda dua, menahan 9 unit roda empat.
Kasat Lantas Polres Sangihe, Iptu Ezra Nasution juga berharap semua pihak melengkapi kendaraan dengan surat-surat supaya nyaman dalam berkendara. Hal itu disampaikan Kasat Lantas mengingat Operasi Zebra Samrat 2022 masih berlangsung sampai pekan depan.(Ryansengala)
