(Foto : PB PON XX Papua 2021/Aripin)
MANADO, 8 OKTOBER 2021 – Cabang olahraga (cabor) terjun payung, menjadi salah satu andalan dari kontingen Sulawesi utara (Sulut), untuk menambah perolehan koleksi medali di Pekan Olahraga Nasional (PON).
Dengan mengandalkan Pingkan Mandagi, yang turun dalam dua nomor sekaligus yaitu nomor ketepatan mendarat beregu putri dan perorangan, tim yang di manajeri oleh mantan komandan pasukan elit TNI, Paskhas Letkol Khas Wendy Bachtiar ini punya keyakinan akan tampil meraih medali.
Hingga kini, posisi beregu putri berada tiga besar bersama lima tim lainnya sementara perorangan berada di posisi dua hingga empat.
“Beda nya tipis, kemarin tim Sulut sempat tidak terjun karena cuaca tidak mendukung. Hingga, untuk Pingkan dan tim pada sortie ketiga ditiadakan dan diteruska pada pagi hingga sore tadi. Kami masih optimistis, semangat juang tim juga masih baik,” kata Wendy pada MANADONES.
Sementara itu dari data yang dikeluarkan PB PON XX, hingga sore tadi Pingkan memiliki rival abadi dalam merebut tempat terbaik alias medali emas, ASN Dispora Sulut ini kembali berhadapan dengan Endang Dwi Sulistyani yang tidak lain mantan Ketua Pia Ardhya Garini Lanud Sam Ratulangi Manado, yang membela Kontingen Yogyakarta.
Dari babak pertama hingga keempat, Endang sempat memiliki score ketepatan mendarat di angka 0,03 sementara Pingkan 0,04.
Lawan lainnya yang dihadapi Pingkan, adalah Tutik Lestari mantan atlet Sulut yang kini membela Jawa Barat yang mampu meraih angka sama denganya 0,04 di sortie kedua.
Selain itu ada juga andalan Banten, Bernanda Fransiska yang mampu unggul dengan 0,01. “Saya akan berusaha lebih baik. Mohon dukungan nya, kata Pingkan melalui WA pada pada MANADONES. (graceywakary)
