Kanwil DJP Suluttenggomalut Semarakan Kemenkeu Sulut Goes To Campus

MANADO 30 SEPTEMBER 2021 – Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo, dan Maluku Utara (Suluttenggomalut) pagi tadi ikut berpartisipasi dalam Kemenkeu Goes To Campus.

Kegiatan milik Perwakilan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Sulawesi Utara yang yang diselenggarakan di aula Gedung Keuangan Negara ini dihadiri oleh lebih dari 500 mahasiswa dan civitas akademika dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Nyiur Melambai

Bacaan Lainnya

Kemenkeu Goes To Campus, sendiri bertujuan untuk memperkenalkan peran Kementerian Keuangan kepada para mahasiswa, terutama peran dalam usaha Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di masa pandemi Covid-19.

“Kami berharap, dengan adanya kegiatan ini tugas dan fungsi Kemenkeu semakin dikenal, program PEN dapat diketahui, dikritisi, dan dimonitor oleh civitas akademika di Sulawesi Utara, dan harapan kami juga agar para mahasiswa/i di Sulawesi Utara setelah menyelesaikan pendidikannya di perguruan tinggi dapat tertarik melanjutkan bhaktinya kepada negara sebagai ASN di Kementerian Keuangan,” kata  Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Sulut, sekaligus Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Sulawesi Bagian Utara, Cerah Bangun didampingi oleh Kepala Kanwil DJP Sulutenggomalut Dodik Samsu Hidayat.

Selain itu, Cerah juga mengungkapkan, Kementerian Keuangan mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang keuangan negara.

Dimana, mereka berfungsi melakukan perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan di bidang penganggaran, penerimaan negara bukan pajak, pajak, kepabeanan dan cukai, perbendaharaan negara, kekayaan negara, perimbangan keuangan, dan pengelolaan pembiayaan dan risiko keuangan negara.

Kepala Kanwil DJP Suluttenggomalut, Dodik Samsu Hidayat menyampaikan materi terkait tugas dan fungsi Direktorat Jenderal Pajak, gambaran terkait penyaluran uang pajak, insentif pajak yang dikeluarkan ditengah pandemi Covid-19, dan layanan perpajakan.

Diterangkan Hidayat, DJP memegang peranan penting dalam menghimpun penerimaan negara. Dalam APBN Tahun 2021, diatur bahwa pendapatan negara sebesar Rp1.743,6 triliun dimana dalam angka tersebut penerimaan perpajakan sebesar Rp1.444,5 Triliun atau sebesar 82,8%.

“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan pengetahuan dari mahasiswa dan para civitas akademika terkait dengan proses bisnis di Kemenkeu , sehingga mampu membantu Kemenkeu dalam mengumpulkan sekaligus memantau uang rakyat Indonesia yang digunakan sebesar-besarnya demi kesejahteraan masyarakat,” jelasnya seperti dikutip dalam rilis media yang diterima MANADONES.

Di kegiatan ini tampak pula, Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Sulut, Ratih Hapsari Kusumawardani, Kepala Bidang Kepatuhan Internal Hukum dan Informasi Kanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Sulutenggomalut Anggun Prihatmono, dan Plt. Kepala Balai Diklat Keuangan Manado Ridwan Husen. Hadir juga, Rektor Institut Agama Islam Negeri Manado Delmus Puneri Salim, M.A., M.Res., Ph.D, Guru Besar Bidang Ilmu Ekonomi Universitas Negeri Manado Prof Dr Arie Kawulur Ms, Wakil Rektor 2 Bidang Keuangan Universitas Prisma Manado Mardy Rattu S.E, M.M, Wakil Rektor 3 Universitas Sam Ratulangi Ronny Gosal, Msi, Kepala Program Studi Akuntansi FEB Universitas Klabat Dr. E.Sumanti, dan Kepala Bagian Perencanaan Politeknik Negeri Manado Tony Alalinti, S.Kom. Mm. Kom sebagai perwakilan dari perguruan tinggi. (graceywakary)

#pajak #kemenkeu #djp #kanwilsulut

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *