MANADO, 10 SEPTEMBER 2021 – Musyawarah Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Provinsi Sulawesi utara (Sulut) yang pertama kalinya digelar, berhasil memilih sosok Andry Setio sebagai Ketua Umum nya.
Sebanyak, 18 pemilik suara yang berasal dari 20 perwakilan komunitas, dan klub lari, sepeda, dan renang di Kota Manado, Kabupaten Minahasa utara (Minut), Kabupaten Minahasa, dan Kota Tomohon, sepakat memilih Andry sebagai ketua umum FTI Sulut yang pertama, satu suara dari MIS SC untuk Letkol Laut Kh Dadang dari Lantamal VIII dan satu suara menyatakan tidak memilih karena keterlambatan hadir untuk proses pemilihan, yang digelar berdasarkan Surat Keputusan No 11 Tahun 2021 tentang Penunjukkan Mandat Pembentukan Pengurus Provinsi FTI Sulut pada Tony Kullit (selaku Sekretaris Umum KONI Sulut), yang ditandatangani langsung oleh Ketua Umum FTI, Mayjen TNI (Purn) Joko Warsito pada 17 Juni 2021 lalu.
Musyawarah yang berjalan sekitar 20 menit berjalan sesuai tata tertib yang dibacakan dan dijelaskan langsung oleh Kullit yang juga duduk sebagai ketua tim fomatur didampingi Neesken Mandey dan Gracey Wakary sebagai anggota.
“Sebuah amanah dan kehormatan dipilih sebagai Ketua Umum FTI Sulut dalam musprov pertama kalinya ini. Harapan saya tentunya kepengurusan nanti bisa saling bersinergi untuk memasyarakatan olahraga ini, serta menjawab tantangan untuk menghadirkan calon atlet dan atlet berprestasi dari Sulut untuk nasional dan internasional,” kata pengusaha Manado ini pada media usai musyawarah yang digelar sore tadi di Top Up Café Manado.
Dia juga menambahkan, kepengurusan yang akan segera dibentuk dibawah kepemimpinannya juga akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah, untuk memajukan pariwisata dengan tetap berpegang pada protocol kesehatan Covid –19.
“Triathlon adalah bagian dari sport tourism. Sulut adalah daerah indah, melalui triathlon kita bisa mengkampayekan wisata daerah kita kegiatan dan mini event local dan nasional,” tuturnya, sembari menyebut dalam pekan depan kepengurusan inti FTI Sulut akan terbentuk.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Sulut, Steven Kandouw yang diwakili oleh Ketua bidang Organisasi KONI Sulut, Yan Lengkong mengingatkan agar ketua terpilih bisa mendukung kehadiran atlet yang berprestasi melalui pembinaan.
“Prestasi atlet, jadi tolak ukur kemajuan kepengurusan dan ketua terpilih. Ingat menjadi ketua organisasi olahraga akan banyak berkorban. Namun hasil yang dicapai melalui prestasi akan terus diingat generasi mendatang. Mari sama sama kita majukan generasi muda kita melalui pembinaan dari usia dini sebut,” terangnya.
Para peserta pun berharap, agar ketua terpilih bisa langsung action melalui kepengurusan dan kegiatan yang tidak melanggar aturan di masa pandemic ini. “Beliau kami yakini, mampu membawa FTI Sulut berbicara dikancah nasional dan internasional,” ungkap wakil Minahasa Run, Nicky Sangkaeng. Senada, juga dikatakan oleh wakil dari Women Cylist Manado (WCM), Nini Lumanauw yang menyebut sosok ketua terpilih, akan langsung action. “Program untuk kegiatan sepertinya sudah disiapkan dan kami siap untuk terlibat dan mendukungnya,” tambah Nini dan William Poluan dari Pakasaan RB Tomohon. (vero)
