TAHUNA, 25 JUNI 2021 — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe komitmen, untuk menolak kehadiran narkoba di wilayah perbatasan ini.
Untuk itu, dalam rangkaian peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI), 2021, Pemkab Kepulauan Sangihe bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sangihe menggelar kegiatan Kampanye Anti Narkoba, melalui imbauan dan sosialisasi langsung ke masyarakat, salah satunya dengan penempelan stiker berupa imbauan untuk perang melawan narkotika (War On Drugs), disetiap mobil di beberapa titik di kota Tahuna. “Daerah kita rawan dan kita harus melawan narkoba yang bisa membuat generasi kita rusak. Jadi aksi penempelan stiker ini adalah salah satu upaya nyata himbauan dalam memerangi narkoba,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Daerah Frangky Nantingkaseh ketika ditemui sejumlah awak media siang tadi.
Kepala BNN Sangihe, Melkias Tuwankotta yang turut serta dalam kegiatan yang turut diprakarsai bersama sebagai Tim Terpadu Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) Kabupaten Kepulauan Sangihe, menerangkan waspada perlu ditingkatkan meski di Sangihe belum ditemukan kasus penyalahgunaan narkotika.
“Kita perlu mewaspadai dan mencegah bersama. Masyarakat terus diingatkan, dihimbau dan diberi informasi terkait bahaya Narkotika agar ada persepsi yang sama dalam memberantas dan mencegah masuknya narkoba didaerah kita,” jelasnya, kembali sambil menyatakan sinergitas terus dibangun bersama dengan BNN Sangihe melalui kegiatan Sosialisasi dan Kampanye untuk Sangihe Bersih Narkotika (Bersinar).
Seperti kita ketahui bersama hari Anti Narkotika Internasional (HANI) jatuh pada tanggal 26 Juni esok, san Acara puncaknya akan dilaksanakan Upacara Serentak secara Virtual tanggal 28 Juni 2021. (Ryansengala,)
