TAHUNA, 8 FEBRUARI 2021 — Generasi muda di Sangihe, makin menunjukkan diri dengan menggelar hal hal yang positif selain olahraga dan prestasi lainnya, kali ini para pemuda pemuda pecinta seni lukis dinding atau mural unjuk kebolehan.
Mengambil tema The Power of Sangihe, pata pelaku seni ini, menghiasi dinding bangunan pusat di sentra kuliner Sangihe yang ada di jalan Bolevard Sawang Bendar Kecamatan Tahuna, dengan karya mereka berupa pemandangan alam yang warna-warni, hingga memenuhi seluruh dinding bagian luar bangunan.
Di temui MANADONES siang tadi, konseptor sekaligus kordinator pemuda pecinta seni mural di Sangihe, Dona Christa Renata menjelaskan bahwa karya yang ada merupakan inspirasi di sentra kuliner Sangihe ini berdasarkan potensi-potensi yang ada di kabupaten kepulauan Sangihe sendiri. “Saya mendapatkan konsepnya dari potensi-potensi besar yang ada. Salah satunya kebudayaan Sangihe, seperti yang sekarang di kenal di Kementrian Pariwisata yaitu kain Koffo yang berasal dari Desa Manumpitaeng manganitu, Kemudian kopi dan yang paling istimewa adalah jenis liberika bisa tumbuh di Sangihe ini,” kata lulusan Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ini.
Dia juga menambahkan, bahwa akan terus mendampingi para milenial Sangihe untuk menuangkan bakat seni ini. “Meskipun saya tinggalnya di Bitung, tetapi saya sudah membuat jadwal untuk selalu datang ke Sangihe, dan akan selalu mendampingi para milenial yang punya bakat di seni rupa,” ungkapnya sambil menambahkan bahwa, Group Mural Sangihe ini sudah mendapat dukungan para wakil rakyat di DPRD Sangihe untuk terus berkarya.
Dona yang juga adalah Founder Komunitas Tuli Peduli Kota Bitung ini, juga berharap dialihfungsikanya Gedung Sentra kuliner yang sudah tidak berfungsi, menjadi tempat pameran seni para milenial, maka para Milenial Sangihe bisa menghasilkan Financial dari kegiatan berkesenian.
Dari Pantauan MANADONES, para milenial pecinta Mural Kevien Hermon Abast, Mevy Alvionita Abast, Mario alexis dujoh, Novena Lalenoh, Meristika Makawekes, Ivaldo Ramses Sasela, Juan Linoge, Alvrian Zeth Manossoh dan Dona, hingga kini masih asik dengan inspirasi yang mereka tuangkan dalam karya mural cantik, dan membuat kawasan ini makin menarik.(Ryansengala)
